SIMALUNGUN || GEMADIKATV.com – Laka lantas yang terjadi di Jalan umum Km 4-5 jurusan Kerasaan – Pematangbandar, persisnya di Nagori Kandangan (Kp.5) Kecamatan Pematangbandar Kabupaten Simalungun Sumatra Utara, menimbulkan seorang pelajar jadi korban meninggal dunia dua diantaranya mengalami luka-luka dilarikan kerumah sakit Siantar untuk mendapatkan pertolongan yang intensif.
Sat Lantas Polres Simalungun melalui Unit Gakkum langsung kelokasi kejadian guna mengevakuasi seluruh korban.
Korban meninggal langsung di identifikasi bernama Maruli Sihaloho (16) status pelajar warga Huta II Dolok Parmonangan Nagori Dolok Parmonangan, Kecamatan Bandar Huluan, korban Maruli menghembuskan nafas terakhir dalam perjalanan menuju rumah sakit akibat luka parah yang dialaminya.
Baca Juga :
PJ Bupati Pati Serahkan Tali Asih Atlet dan Pelatih Berprestasi PEPARPROV IV Jawa Tengah 2023
Sementara dua korban lainnya mengalami luka-luka yakni AA (16) dan MFF (14) kedua korban adalah warga Pematangbandar, mereka mengalami luka ringan sudah dirawat di RS Vita Insani Pematangsiantar.
Kasat Lantas Polres Simalungun Iptu Jonni FH Sinaga mengkonfirmasi kejadian tersebut, pada Sabtu (04/05) sekitar pukul 14:00 WIB, pihak kami menerima laporan warga atas kecelaka’an maut hingga menelan satu korban meninggal dunia dua korban lainnya mengalami luka ringan.
Berdasarkan imformasi tersebut personel Sat Lantas Polres Simalungun langsung ke TKP untuk evakuasi korban dan penyelidikan lebih lanjut di lokasi,”ujar Jonni.
Hasil investigasi dilapangan, diketahui penyebab kecelaka’an bermula saat sepeda motor Honda Revo tanpa plat yang dikemudikan AA berboncengan bersama MFF berusaha untuk mendahului kendara’an di depannya masuk jalur kanan, dalam waktu yang bersama’an, dari arah berlawanan melaju sepeda motor Suzuki Smash dikendarai oleh Maruli Sihaloho dan tabrakan pun tidak terelakkan.
Sat Lantas Polres Simalungun dibantu dari personel Polisi dari Polsek setempat turut membantu olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), dan mengamankan barang bukti sepeda motir sembari mencari keterangan dari para saksi di TKP.
Atas tragedi tersebut, Kapolres Simalungun AKBP Choky S Meliala, mengimbau kepada semua pengguna kendera’an khususnya para pelajar agar tetap mematuhi rambu-rambu lalu lintas tetap mengutamakan keselamatan dalam berkendara.
Petugas Sat Lantas akan terus menyelidiki peristiwa tersebut guna memastikan penyebab kejadian, dan Kapolres berharap kejadian serupa jangan terulang kembali di masa mendatang, (humas polres).
Wartawan : O.Manullang