MEDAN || GEMADIKATV.com – Hal tersebut disampaikan SEVP OP 2 PTPN IV PALM CO Regional 2 Dedy Gurning didampingi SEVP OP 1 Budi Susilo dan Kasubag PSR Deni Candra Iskandar, SH pada acara workshop Peningkatan Kesejahteraan Petani Sawit Melalui Penguatan Kelembagaan Koperasi dan Diversifikasi Usaha Pabrik Minyak Makan Merah yang digelar APKASINDO (Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia-red) di Hotel Radison Medan, (Rabu, 22/05/2024).
Acara workshop digelar sebagai rangkaian acara Munas V APKASINDO (21-23 Mei 2024).
Bentuk dukungan nyata PTPN IV PALM CO Regional 2 yang merupakan salah satu entitas bisnis perkebunan BUMN (PTPN Holding-red) sebagai stakeholder petani sawit rakyat adalah dengan merealisasikan hilirisasi dan industrialisasi Minyak Makan Merah.
Hal ini sejalan dengan Peraturan Menteri Koperasi/UMKM Nomor 5 Tahun 2023 tentang Ketersediaan Minyak Goreng bagi Masyarakat, lanjut Dedy Gurning.
Dalam konteks tersebut pihak PTPN tentu sangat berharap adanya sinergitas antara PTPN Holding khususnya PTPN PALM CO dengan APKASINDO membangun rantai pasok untuk memenuhi bahan baku pabrik minyak goreng merah yang telah ada.
Baca Juga : Gugat Sengketa Proses Pasangan Calon Independen Agus Butar Butar – Debora Musyawarah Di Bawaslu
Menyahuti langkah APKASINDO dalam upaya mewujudkan kemandirian petani sawit rakyat melalui pengembangan hilirisasi (PKS dan Pabrik Minyak Goreng Merah-red) kelapa sawit berbasis koperasi, Dedy Gurning menyampaikan bahwa PTPN IV PALM CO Regional 2 sangat mendukung dan akan selalu memberikan support terkait rencana dan gagasan tersebut.
Upaya tersebut tentunya nanti akan mengakselerasi pemenuhan kebutuhan bahan baku bagi ketersediaan minyak goreng bagi masyarakat.
Selain itu tentunya APKASINDO berperan dalam upaya penguatan kelembagaan koperasi sebagai sokoguru perekonomian bangsa sesuai amanah konstitusi pasal 33 UUD 1945.
SEVP OP 1 Budi Susilo di sela-sela acara turut menyampaikan kepada media bahwa PTPN IV PALM CO khususnya Regional 2 diberikan kepercayaan oleh pemerintah di dalam rangka akselerasi Proyek Strategis Nasional sebagai amanah PERPRES No 109 Tahun 2020 sebagai perubahan atas PERPRES No 3 Tahun 2016 untuk menyalurkan dana PSR ( Peremajaan Sawit Rakyat-red ) kepada petani.
Selanjutnya Budi Susilo berharap APKASINDO dapat berperan secara aktif menyampaikan kepada petani sawit rakyat baik yang tergabung di APKASINDO, petani mandiri dan petani anggota KUD untuk memanfaatkan kesempatan tersebut dan tentunya PTPN Holding khususnya PTPN IV PALM CO Regional 2 optimis nantinya akan tumbuh proses kemitraan yang positif antara BUMN Perkebunan dengan petani sawit rakyat.
Kasubag PSR Deni Candra Iskandar SH mengharapkan kepada petani sawit rakyat baik petani mandiri, anggota KUD maupun anggota APKASINDO dapat menghubungi kami untuk penyaluran dana PSR dengan menyajikan lahan dan kelengkapan data yang clean and clear agar dapat diproses dengan cepat.
Selain dari PTPN IV PALM CO Regional 2, workshop yang digelar APKASINDO juga menghadirkan narasumber yang sangat kompeten dan ahli dibidangnya seperti Oktrigana Wirian ( Ketua Koperasi Puja Kesuma), Prof. DR. Agus Pakpahan ( Rektor IKOPIN University ), DR Gulat ME Manurung MP ( Ketua Umum APKASINDO ), Bagus Rahman SE ME.c ( Deputi Pembaharuan dan Kemitraan Perkoperasian ), Akhmad Munir ( Kadiv Pemungutan biaya dan iuran CPO BPDPKS ) dan pihak lainnya terkait pengembangan petani sawit rakyat.
Selain workshop pada Munas V APKASINDO ini juga nantinya akan diisi dengan agenda pemilihan Kepengurusan Periode Tahun 2024-2029 dan juga kunjungan lapangan ke salah satu pabrik minyak makan merah.
Dengan Munas V, petani sawit rakyat menunggu kiprah dan kontribusi APKASINDO di dalam mengangkat kesejahteraan petani melalui kemandirian petani berbasis kelembagaan koperasi, dan terciptanya regenerasi petani sawit milenial.
Pewarta : Robin Silalahi /Sehat Sembiring
