BATURAJA || GEMADIKATV.com – Kapolres Ogan Komering Ulu (OKU) AKBP Imam Zamroni, S.I.K., M.H., memimpin upacara pelepasan jenazah almarhum Bripka Ibnu Sudarsih di kediaman almarhum Desa Air Paoh Kecamatan Baturaja Timur Kabupaten OKU pada Selasa (30/04/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.
Turut hadir mendampingi Kapolres OKU adalah PJU Polres OKU, perwira dan personel Polres OKU yang terlibat, serta Ketua Bhayangkari Cabang OKU Ny. Fitri Imam Zamroni beserta Pengurus Bhayangkari.
Baca Juga :
Korwil & K3S Kecamatan Batanghari Nuban Lamtim, Diduga Tarik Setoran Terhadap Kepsek SDN
Dalam kegiatan upacara tersebut, Kapolres OKU menyampaikan bahwa Kepolisian Resor Ogan Komering Ulu (Polres OKU) menerima jenazah almarhum Bripka Ibnu Sudarsih Bin Buhori. “Sebelumnya saya selaku Kapolres OKU beserta seluruh anggota dan Bhayangkari memaafkan segala kesalahan selama almarhum berdinas bersama kami, melaksanakan tugas bersama kami. Semoga almarhum diterima di sisi yang maha kuasa di tempat surga,” ujarnya.
Kapolres juga menyampaikan kepada keluarga almarhum semua hak-hak dari almarhum apabila ada kekurangan agar disampaikan sehingga pihak kepolisian bisa memberikan pelayanan kepada hak-hak almarhum secara maksimal.
Jenazah almarhum siap untuk dimakamkan secara kedinasan oleh Polres OKU Timur di tempat pemakaman umum Desa Mengulak Kecamatan Madang Suku 1 Kabupaten OKU Timur.
Selanjutnya, jenazah almarhum Bripka Ibnu Sudarsih diberangkatkan ke Tempat Pemakaman Umum Desa Mengulak Kecamatan Madang Suku 1 Kabupaten OKU Timur menggunakan satu unit mobil ambulans, diikuti oleh keluarga almarhum, personel Polres OKU, serta dikawal oleh personel Satlantas Polres OKU.
Almarhum Bripka Ibnu Sudarsih adalah anggota Bamin Sidokkes Polres OKU. Beliau telah berpulang ke rahmatullah pada hari Selasa tanggal 30 April 2024 pukul 04.55 WIB di RS Charitas Palembang.
Pada bulan Juli 2023, almarhum didiagnosa menderita kanker kolon dan telah menjalani operasi laparatomi di RS Hermina Palembang. Pada bulan Februari 2024, almarhum menjalani kemoterapi pertama. Kemoterapi direncanakan sebanyak 6 kali. Bulan Maret 2024, almarhum menjalani kemoterapi terakhir dan dilanjutkan dengan kemoterapi secara oral. Namun, setelah menghabiskan kemoterapi oral seksi pertama, almarhum merasa lemas, napsu makan hilang, dan nyeri ulu hati.
Pada tanggal 12 April 2024, Sidokkes Polres OKU melaksanakan giat home visit karena almarhum pucat dan lemah sehingga disarankan untuk dirawat di RS Dr. Noesmir Baturaja. Setelah dirawat 2 hari di RS Noesmir Baturaja, almarhum dirujuk ke RSMH Palembang, tetapi kondisinya tidak membaik. Pada tanggal 28 April 2024, almarhum dipindahkan ke RS Charitas dan kondisinya semakin memburuk. Pada tanggal 30 April 2024 pukul 04.55 WIB, almarhum dinyatakan meninggal dunia.
Biro OKU
Wartawan: Novianto/Andi
