Purworejo, Gemadikatv.com – Merasa tidak ditanggapi Oleh Kakaknya Budi Triswantoro, Kakak kandung Zulfah Choiriyah dalam permintaannya dalam mediasi di Kantor kepala Desa Jenar beberapa hari yang lalu orang Tua Zulfah (Siti Khotijah) angkat bicara.
Gemadikatv hubungi Ibu Siti Khotijah dan menyampaikan, “saya sakit hati karena anak tiri saya keterlaluan. Budi Triswantoro kelewatan, semua orang yang hadir dalam mediasi di marahi. Dari saksi, perangkat dan saya beserta anak saya kena marah, Budi arogan, sombong. Sebenarnya anak saya tidak muluk-muluk, hanya minta untuk bayar sekolah karena anak saya masih kena cobaan, anak saya susah. Apalagi posisi sekarang masih butuh-butuhnya pembiayaan. Suaminya pergi meninggalkan anak istri.”
“Misal Triswantoro memberi sama anak saya berapa tetap diterima. Saya dan anak saya tidak minta-minta atau sebagai pengemis, tapi kami tahu kami masih ada hak dari warisan suami saya. Sambil melihatkan C Desanya yang jelas tercatat 2/3 atas nama Puji Rahayu Cs dan 1/3 atas nama Istri muda (saya). Yang tidak pas lagi tanah tersebut sekarang atas nama Budi Triswantoro semua.”
“Saya benar sakit hati sama Triswantoro dia arogan dan kasar, dari pada kasih kamu uang 1 juta, lebih baik saya kasih uang pengacara 100 juta-200 juta. Dia sudah tidak toto kromo dan yang sakit hati lagi Triswantoro bilang saya disuruh cari pengacara yang mahal.”
“Saya Khotijah hanya bisa berdoa supaya saya anak saya ada yang bantu, supaya hak saya bisa diberikan dari Budi Triswantoro,” imbuhnya.
