Batu Bara,Gemadikatv.com -Menelisik Roundown yang diterbitkan Panitia dan kehadiran Massa yang diduga dimobilisisasi bahkan kehadiran pedagang menggunakan jasa kumpulan pedagang berpindah-pindah pimpinan MS,bahkan parkir kenderaan dikutip bayaran layaknya kegiatan Komersial,disinyalir publik menilai HUT Batu Bara ke-17 tahun 2023 dalam keprihatinan(?).
Isu miringpun menggelegar atas dugaan parakades sekab.batu bara “diharuskan”menyumbang yang ditandai baleho ucapan selamat dari desa berbaris-baris.
Acara berlangsung dihalaman kantor Bupati Batu Bara yang belum selesai dikerjakan bahkan suara-suara keganjilan muncul akan dipaksakan diresmikan dan kegiatan berlangsung mulai 7,8 dan 9 Desember 2023.
Namun sumbangan tidak menggunakan Kwitansi sebagai syahnya transaksi keuangan secara pandangan hukum.
Terkait sumbangan Parakades,Ketua dan Sekretaris PABDESI Batu Bara Deli dan Regar dengan Tegas menyatakan isu itu Hoax.
Salah seorang Kepala Desa Kecamatan Sei.Balai yang minta dirahasiakan identitasnya membenarkan adanya biaya pembuatan baleho ucapan selamat sebesar Rp.500.000 .”Soal sumbangan perkepala Desa, dari Kec.Sei.Balai tidak ada “katanya.
Komponen Panitia Azwar dan Rizky yang dikonfirmasi media dilokasi acara,sabtu(9/12) menerangkan secara singkat bahwa panitia mengupayakan kegiatan itu terlaksana dengan baik dan dukungan berbagai pihak.
Dijelaskan pula acara peresmian kantor Bupati akan dilaksanakan pada tanggal 22 Desember 2023 yang akan datang.
Acara HUT Batu Bara Ke-17 menelan anggaran 1 Milyar 24 Juta Rupiah.
Disisi lain pihak Personil EO yang dikonfirmasi Zulkarnain alias Inen,sabtu 9 Desember 2023 membenarkan bahwa pihaknya mengerjakan Pementasan,Lampu,Teratak,Artis ,namun ketika diminta Nilai Kontrak Zulkarnain menampik seraya beralasan “saya cek dulu,nanti saya hubungi Abang”katanya.
Dari salah satu penggiat seni dan pementasan,dekor dalam dan luar gedung yang menjadi nara sumber yang layak dipercaya ketika dimintai analisa kasar pembiayaan sewa panggung ,tratak,lighting seperti panggung HUT BB Ke-17 hingga Undang Artis berbiaya Rp.135 Juta Rupiah.
Dengan Perhitungan Kasar dengan biaya Rp.200 Juta kegiatan seperti itu dapat dilaksanakan.
Kegiatan lain yang tampak adalah Tausiah Ustad Solmed,pengumpulan bantuan kemanusiaan untuk Palestina dan hiburan artis lokal.
Apakah anggaran itu habis terpakai atau disengaja dihabis-habiskan,Tim Media ini akan melakukan kerja Investigasi Berita.(SU01)
