GROBOGAN, Gemadikatv.com. –Jalan masuk Pemakaman umum selama ini hampir sekian abad tidak tersentuh halusnya jalan beton apalagi aspal, Desa Tunggak Kramat Kecamatan Toroh, Rabo (24/5/2023). Warga setempat melakukan pengecoran jalan yang terlihat kompak dengan custum atau kaos BRI Link Fan Serlink Tunggak Kramat “Ucap Warga yang biasa di panggil Pae Ifan”
Kerja bakti menjadi salah satu cara menjaga kebersihan lingkungan sekitar yang efektif, Dan juga tindakan kegiatan kerja yang di lakukan secara bersama-sama dengan suka rela. Tidak hanya membantu membersihkan lingkungan, kebiasaan kerja bakti juga dapat memperkuat jalinan kerja sama antar warga.
Kepedulian terhadap lingkungan merupakan sikap yang harus diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya adalah turut aktif dalam kegiatan kerja bakti. Ada banyak manfaat kerja bakti di lingkungan masyarakat, seperti menjalin silaturahmi, menjadikan lingkungan bersih, dan lainnya. Untuk itu, setiap orang perlu menyadari pentingnya kerja bakti di lingkungan masyarakat.
“Tentu pasti kita berharap kekompakan tersebut tetap berlanjut sampai kapanpun. Karena di Desa Tunggak Kramat, tradisi seperti ini sudah di mulai dari dahulu. Dimulai asas kerukunan dan kegotong royonganya luar biasa di junjung tinggi setiap warganya, dimulai bekerja bakti sepeti seperti ini.” Ucap Warga yang biasa di sapa Embah Yahman. “Dan Insya Allah dengan kekompakan seperti ini kampung Tunggak Kramat akan terasa aman dan sejahtera,” ungkapnya.
Sementara Pae Zalfa,Selaku salah satu Ketua RT Desa Tunggak, juga sangat mengapresiasi kegotongroyongan warga seperti ini. “Kami melihat hal ini sangat positif, kerja sama dan gotong-royong antar warga. Yang menjadi budaya. Yang menyatukan dan memperkuat silaturahmi,” Ucapnya.
“Ketika PPKM akibat pandemi sudah mulai direnggangkan, kemudian ada wacana dari warga dan disampaikan pak RT untuk kerja bakti, warga pun sangat antusias mengerjakanya.”
“Alhamdulillah dananya tidak menunggu dari pemerintah. Dana kami dapat berkat iuran warga dari 2 Rw dan 20 Rt, dibantu para donatur dan dermawan ” Ungkap Agus Salah Satu Ketua RT Desa Tunggak “. Kita sudah mengajukan dana Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbangda) atau Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musrenbangdes) dari Pemda. Tapi dananya belum turun.”
“Disatu sisi, jalan ini makin lama makin rusak. Sehingga diadakan swadaya sendiri.” jelasnya. (Warga)
~~Yang Merasa Ikut Iuran dan Kerja Bakti Silahkan Berikan Komentar Di bawah..!!
Yess Lestarikan