GEMADIKATV.com || BANJARAN GODANG -Program Keluarga Harapan (PKH) merupakan program untuk membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan (faskes) dan fasilitas layanan pendidikan (fasdik) yang tersedia di sekitar mereka.Manfaat PKH juga mulai didorong untuk mencakup penyandang disabilitas dan lanjut usia dengan mempertahankan taraf kesejahteraan sosialnya sesuai dengan amanat konstitusi dan Nawacita Presiden RI.
Namun salah satu desa di Kabupaten Serdang Begadai Tepatnya di Desa Banjaran Godang Kecamatan Kotarih, bantuan PKH dinilai tidak tepat sasaran, warga kurang mampu dan layak mendapat bantuan tersebut kini tidak lagi mendapatkan bantuan PKH lagi, bahkan ada dugaan bantuan tersebut di alihkan kepada orang lain yang tidak lain merupakan warga yang dinilai mampu dan usianya jauh lebih muda.
Seperti Jiman (64) adalah lansia yang kurang mampu warga Desa Banjaran Godang saat ini Jiman mengeluhkan hal tersebut, dikatakannya bahwa bantuan PKH yang saya terima telah diberhentikan sejak akhir tahun 2023,saya tidak tau ada apa ?.Yang saya ketahui saat ini yang mendapat bantuan PKH justru malah usia nya masih muda-muda dan mereka dinilai merupakan keluarga yang mampu.
Lanjut Jiman,sudah berulang kali saya mempertanyakan kepada Pendamping PKH di desa (Dewanti), namun sekian lama ditunggu tunggu juga tidak ada kabar mengenai bantuan tersebut, padahal setiap rapat untuk PKH kami selalu hadir, ucapan Pendamping PKH di desa selalu mengatakan sabar,sabar dan sabar.tetapi kenapa usia yang masih muda-muda justru malah mendapat Bantuan PKH sampai sekarang.
TOTON JUGA : MIRIS‼️ JANJI-JANJI MANIS DEMI MERAUP UNTUNG HINGGA DUGAAN PEMERASAN CPMI
Saiyah warga Desa Banjaran Godang juga menambahkan, sebelumnya saya mendapatkan bantuan beras tapi kenapa sekarang tidak mendapatkan lagi.Justru sekarang banyak yang masih muda-muda yang masih tetap mendapatkan bantuan baik itu beras maupun uang tunai.
Jiman berharap kepada Pemerintahan Desa Banjaran Godang maupun Pemkab Serdang Bedagai agar diri nya bisa kembali mendapatkan bantuan PKH lagi,serta Lansia lainnya yang ada di Desa Banjaran Godang Juga mendapatkan bantuan tersebut, agar dapat melanjutkan kehidupan di masa tuanya,
Dewanti yang merupakan Pendamping PKH di Desa Banjaran Godang saat di konfirmasi melalui telepon WhatsApp tidak menjawab meskipun tanda berdering,melalui pesan chat whatshap juga terkesan bungkam, tidak ada jawaban mengenai bantuan PKH yang diduga tidak tepat sasaran.
Selanjutnya awak media mencoba mengkonfirmasi Plt Kades Banjaran Godang Pak Risman tidak berhasil ditemui di Kantor Desanya, dan anehnya lagi tidak ada satu pun aparatur desa yang berada di Kantor Desa Banjaran Godang tersebut, padahal waktu masih menunjukan pukul 14:00 wib.
Awak media juga mencoba mengkonfirmasi Camat Kotarih di Kantornya, namun lagi lagi awak media tidak berhasil menemuinya. Saat dikonfirmasi salah satu staf yang berada di Kantor Camat, dirinya mengatakan beliau masih istirahat dan makan dirumah, selanjutnya ditanya mengenai keberadaan Sekcam Kotarih, staf tersebut menjawab Sekcam belum hadir dikarenakan adanya pergantian.
Warga berharap Pemerintahan Kabupaten Serdang Bedagai khususnya Dinas Sosial agar dapat meninjau langsung di Desa Banjaran Godang, dikarenakan dugaan Bantuan PKH tidak tepat sasaran.